Etiologi Penyebab Penyakit Kanker Otak | Neoplasma merupakan pertumbuhan sel-sel baru dan abnormal. Secara khusus definisi dari kanker otak atau neoplasma adalah suatu pertumbuhan yang tidak terkontrol dengan progresif. Secara umum neoplasma dibedakan menjadi dua menurut tingkatan ganas dan jinaknya, yakni neoplasma ganas dan neoplasma jinak. Neoplasma ganas atau kanker otak ganas menunjukkan bahwa derajat anaplasia yang lebih besar dan memiliki sifat invasi serta mestasis, gejalah tersebut dapat pula dikatakan dengan tumor. Kanker otak dapat diidentifikasi dari adanya pertumbuhan tumor tersebut. Sehingga tumor otak dapat pula dikatakan sebagai neoplasma, baik itu yang katagori jinak maupun ganas.
Tumor otak merupaan neoplasma baik yang jinak maupun ganas dan lesi-lesik desak ruang yang lain, yang berasal dari inflasi yang tumbuh dalam otak, meningen atau organ tengkorak pada manusia. Adapun cara untuk mengetahui usia dari kanker otak adalah dengan cara perumpamaan piramida. Kanker otak memiliki rentan usia yang dapat diibaratkan dengan sebuah piramida dengan puncak yang kecil pada populasi anak dan jumlahnya meningkat dimulai pada rentang usia 20 tahun dan dapat mencapai jumlah maksimum 20 kasus per 100.000 jumlah populasi antara usia 75 hingga 84 tahun.
Faktor genetik merupakan faktor keturunan yang memiliki peran kecil dalam penyebab tumor otak yang akan berkembang menjadi kanker otak. Menurut penelitian ada sekitar kurang dari 5% penderita glioma mempunyai sejarah keluarga yang menderita kanker otak. Diantaranya terdapat beberapa penyakit warisan seperti tuberous sclerosis, neurofibriomatosis tipe I, turcot syndrome dan Li fraumeni syndrom kanker, yang dapat mempengaruhi pasien dan berubah menjadi penderita glioma. Jenis-jenis tumor di atas cenderung terjadi pada golongan anak-anak dan orang dewasa, dan tidak terjadi pada penderita glioma.
Selain faktor genetik, faktor lain risiko dari kanker otak adalah faktor lingkungan. Prior cranial irradiation adalah satu-satunya yang beresiko menyebabkan neoplasma intrakranial. Lingkungan yang kurang sehat berpotensi menjadikan penyebaran kanker otak semakin cepat. Untuk itu anda harus dapat memilah tempat tinggal yang baik di lingkungan yang sehat. Karakteristik gaya hidup juga dapat mempengaruhi pertumbuhan kanker otak, seperti kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol dan pengguna ponsel yang berlebihan akibat dari radiasi ponsel. Setelah mengetahui etiologi faktor-faktor peningkat pengguna ponsel di atas, ada baiknya anda mulai sekarang menjaga kesehatan anda. Agar terhindar dari kanker otak dari kebiasaan sehari-hari.
Tumor otak merupaan neoplasma baik yang jinak maupun ganas dan lesi-lesik desak ruang yang lain, yang berasal dari inflasi yang tumbuh dalam otak, meningen atau organ tengkorak pada manusia. Adapun cara untuk mengetahui usia dari kanker otak adalah dengan cara perumpamaan piramida. Kanker otak memiliki rentan usia yang dapat diibaratkan dengan sebuah piramida dengan puncak yang kecil pada populasi anak dan jumlahnya meningkat dimulai pada rentang usia 20 tahun dan dapat mencapai jumlah maksimum 20 kasus per 100.000 jumlah populasi antara usia 75 hingga 84 tahun.
Etiologi Penyebab Penyakit Kanker Otak
Secara etiologi penyebab kanker otak dapat diketahui secara pasti. Beberapa faktor yang memengaruhi di antaranya adalah karena faktor genetik dan faktor lingkungan yang dapat berperan penting dalam perkembangannya. Berikut akan dijelaskan etologi faktor penyebab risiko terserangnya kanker otak. Di antaranya faktor risikonya meliputi faktor genetik, faktor lingkungan, dan karakteristik gaya hidup. Secara garis besar ketiga faktor penyebab risiko tersebut jika tidak disadari dengan betul maka perkembangan tumor otak menjadi kanker akan semakin cepat.Faktor genetik merupakan faktor keturunan yang memiliki peran kecil dalam penyebab tumor otak yang akan berkembang menjadi kanker otak. Menurut penelitian ada sekitar kurang dari 5% penderita glioma mempunyai sejarah keluarga yang menderita kanker otak. Diantaranya terdapat beberapa penyakit warisan seperti tuberous sclerosis, neurofibriomatosis tipe I, turcot syndrome dan Li fraumeni syndrom kanker, yang dapat mempengaruhi pasien dan berubah menjadi penderita glioma. Jenis-jenis tumor di atas cenderung terjadi pada golongan anak-anak dan orang dewasa, dan tidak terjadi pada penderita glioma.
Selain faktor genetik, faktor lain risiko dari kanker otak adalah faktor lingkungan. Prior cranial irradiation adalah satu-satunya yang beresiko menyebabkan neoplasma intrakranial. Lingkungan yang kurang sehat berpotensi menjadikan penyebaran kanker otak semakin cepat. Untuk itu anda harus dapat memilah tempat tinggal yang baik di lingkungan yang sehat. Karakteristik gaya hidup juga dapat mempengaruhi pertumbuhan kanker otak, seperti kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol dan pengguna ponsel yang berlebihan akibat dari radiasi ponsel. Setelah mengetahui etiologi faktor-faktor peningkat pengguna ponsel di atas, ada baiknya anda mulai sekarang menjaga kesehatan anda. Agar terhindar dari kanker otak dari kebiasaan sehari-hari.
Tag :
Kanker Otak
0 Komentar untuk "Etiologi Penyebab Penyakit Kanker Otak"
- Tidak Boleh Komentar Menyertakan Link Aktif ataupun Mati
- Berkomentarlah sesuai dengan topik
- Komentar yg melanggar akan langsung dihapus
Terima Kasih,
Dr. Kanker