Gejala Awal dan Penyebab Timbulnya Penyakit Kanker Lambung

Sunday, March 29, 2015

Bagikan :

Tweet

Gejala Awal dan Penyebab Timbulnya Penyakit Kanker Lambung | Kanker lambung disebut juga dengan penyakit kanker perut. Kanker ini lebih sering berjangkit di daerah perut atau lambung. Biasanya penyakit ini lebih banyak menyerang manusia yang sudah berusia lanjut, karena lambungnya sudah bekerja sekian lama, sehingga bibit tumor jinak yang semula berada di lambung berkembang biak. Tumor jinak yang sudah berkembang tersebut lama-lama dapat tumbuh menjadi bibit kanker.

Kanker lambung merupkan salah satu penyakit yang sering diidap oleh manusia jika tidak mengatur pola makan yang baik. Para peneliti menyimpulkan bahwa jenis kanker ini diperkirakan semakin banyak jumlah penderitanya, karena semakin bervariasinya jenis makanan yang dikonsumsi untuk memasuki lambung itu. Terutama jenis makanan yang dikonsumsi adalah makanan olahan yang tidak dapat dipungkiri menggunakan zat-zat pengawet dan penyedap rasa yang sebenarnya amat membahayakan perut dan pencernaan manusia. 

Gejala Awal dan Penyebab Penyakit Kanker Lambung

Gejalah awal terdeteksi terserang kanker lambung belum sepenuhnya diketahui. Namun tanda-tanda awal gejalahnya biasanya sudah diketahui seperti, penderita juga kadang-kadang muntah darah yang banyak atau mengeluarkan tinja yang bewarna kehitaman. Apabila pertumbuhan bibit kanker ini tumbuh cepat, maka akan teraba adanya masa pada dinding perut pada stadium awal tumor lambung yang kecil bisa menyebar ke tempat yang lebih jauh. Penyebaran ini bisa saja menyebabkan pembesaran hati, sakit kuning, pengumpulan asam dan perut dan nodul kulit yang bersifat ganas. Kadang-kadang penyebaran kanker juga bisa menyebabkan pengeroposan tulang sehingga terjadi patah tulang.

Gejala  Penyakit Kanker Lambung

Beberapa gejala lainya dari kanker lambung biasa disamakan dengan istilah tukak lambung. Gejala lain yang cukup bervariasi dan bisa saja dirasakan adalah:

1.     Lambung yang terasa panas
2.     Terasa kurang nyaman pada bagian perut seperti mengalami kembung
3.     Menurunnya nafsu makan
4.     Mengalami anemia ( kurang darah )
5.     Warna feses tampak terlihat hitam yang terkadang juga disertai dengan darah
6.     Mengalami muntah yang disertai dengan darah

Jika anda masih kurang yakin akan adanya bibit kanker pada lambung anda, maka bisa anda lakukan dengan melakukan rontgen. Hal ini juga diperkuat oleh hasil pemeriksaan rontgent yang menggunakan laboratorium untuk menandai perbuahan di permuakan lambung yang kecil dan dalam stadium awal. Endoskopi biasanya merupakan prosedur  diagnostik yang paling baik, karena:

1. Memungkinkan melihat lambung secara langsung.
2. Bisa pula mencari bakteri pylori, kuman yang berada dalam kanker lambung.
3. Bisa pula mengambil contoh jarinagan untuk pemeriksaan mikroskopis.

Kanker lambung ini bermula dari peradangan kanker lambut. Beberapa ahli malah mengatakan bahwa kanker lambung disebabkan oleh ulkus gentrikum. Namun kebanyakan penderita ulkus dan kanker lambung kemungkinan mengidap sejenis kanker yang tidak terdeteksi sebelum tukaknya terbentuk. Ada beberapa jenis kuman yang dapat mempengaruhi terjadinya kanker lambung. Yakni kuman Helycobacter pylori.

Kuman tersebut memegang peranan pentng dalam usus duodenalis, juga bisa berperan dalam munculnya kanker  lambung ini. Polip juga dapat diperkirakan gejalah terjadinya kanker lambung. Karena itu polip ini selalu diangkat untuk mengobatinya kanker mungkin saja terjadi bersama dengan jenis polip tertentu, yaitu polip yang lebih besar dari 1,8cm atau polip yang jumlahnya lebih dari satu faktor makanan tertentu diperkirakan berperan dalam pertumbuhan kanker ini. Faktor-faktor ini antara lain:

1. Asupan garam yang tinggi
2. Asupan karbohidrat yang tinggi
3. Asupan bahan pengawet (nitrat) yang tinggi
4. Asupan sayuran hijau dan buah yang kurang cukup.

Tag : Kanker Lambung