Penyebab Kanker Payudara dan Cara Diagnosanya

Monday, March 23, 2015

Bagikan :

Tweet

Penyebab Kanker Payudara dan Cara Diagnosanya | Memiliki payudara yang indah adalah idaman semua kaum hawa untuk dapat menarik perhatian lawan jenisnya. Namun anda sebagai seorang wanita yang sering menggunakan perawatan kecantikan secara alami maupun dengan bantuan obat-obatan kimia, harus mewaspadai efek samping dari perawatan anda. Ada banyak dijual di luar obat-obatan untuk membantu payudara anda agar terlihat kencang, besar, dan indah. Namun waspadai bagaimana efek sampingnya. Riset membuktikan penggunaan silikon pada payudara dengan fungsi untuk memperbesar malah akan membuat gangguan kesehatan sepert, kanker payudara.

Penyebab Kanker Payudara dan Cara Diagnosanya

Kanker payudara adalah keganasan yang berasal dari sel kelenjar, saluran kelenjar dan jaringan penunjang payudara, di sini tidak termasuk kulit payudara. Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi terjadinya kanker payudara. Salah satunya adalah faktor reproduksi menjadi penyebab timbulnya sel kanker payudara. Faktor lain adalah  penggunaan hormon terutama hormon astrogen. Selain kedua faktor di atas, penyakit fibrokistik, radiasi ionisasi, serta obesitas mengambil peranan penting sebagai penyebab timbulnya kanker payudara pada wanita. Makanan juga mengambil faktor penting timbulnya penyakit kanker payudara terutama makanan yang mengandung bahan pengawet seperti boraks, zat pewarna makanan tekstil. Dengan mengkonsumsi zat makanan yang mengandung pewarna buatan, anda dapat berisiko tinggi terserang kanker payudara.

Tanda-tanda Kanker Payudara

Ada beberapa tanda-tanda yang perlu diwaspadai sebagai salah satu cara mendiagnosa terjadinya kanker payudara yaitu:

1. Penambahan ukuran atau besar yang tak biasa pada payudara.
2. Salah satu payudara terlihat menggantung lebih rendah dari biasanya.
3. Lekukan seperti lesung pipit terlihat pada kulit payudara.
4. Terdapat cekungan atau lipatan pada puting.
5. Terjadinya perubahan penampilan puting payudara.
6. Keluarnya cairan seperti susu atau darah dari salah satu puting.
7. Adanya benjolan pada payudara.
8. Terjadi pembesaran kelenjar getah bening pada lipat ketiak atau leher.
9. Pembengkakan pada lengan bagian atas.

 Cara Diagnosa Kanker Payudara

Dengan adanya tanda-tanda tersebut ada baiknya kita melakukan diagnosa pemeriksaan payudara secara sendiri. Apa yang dimaksud dengan pemeriksaan payudara sendiri? Pemeriksaan payudara yang dilakukan secara sendiri adalah dengan belajar melihat dan memeriksa perubahan payudaranya setiap bulan. Dengan melakukan pemeriksaan secara teratur maka akan diketahui adanya benjolan atau masalah lain sejak dini walaupun masih berukuran kecil. Jika diagnosa kanker dengan cara pemeriksaan sendiri hasilnya masih kecil, maka masih lebih efektif untuk diobati.

Kapan sebaiknya melakukan pemeriksaan sendiri? Ada baiknya pemeriksaan sendiri pada payudara dilakukan pada hari ke 7-10 yang dihitung sejak hari ke-1 mulai datangnya haid. Pada saat haid atau menstruasi ini kondisi payudara tidak lagi mengeras atau nyeri. Bagi anda yang sudah mengalami menopause, pemeriksaan dapat dilakukan dengan memilih tanggal yang sama setiap bulannya. Misalnya setiap tanggal 1 atau tanggal lahirnya.

Tag : Kanker Payudara